Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2018

Kecenderungan Psikopat pada Penyuka Kopi Pahit

Minggu, 23 Juli 2017  KOMPAS.com -  Kecenderungan kepribadian seseorang mungkin bisa dilihat dari pilihannya pada minuman. Misalnya saja menurut studi terbaru, orang yang menyukai kopi hitam dan pahit cenderung memiliki kepribadian psikopat. Demikian menurut survei yang dilakukan tim dari Universitas Inssbruck Austria terhadap 1.000 orang dewasa seputar pilihan rasa. Selain itu, para responden juga mengikuti empat tes kepribadian untuk mengetahui apakah mereka memiliki karateristik kepribadian machiavelianism seperti narsisme, psikopat, sadisme, dan agresif. Ternyata ditemukan korelasi antara kopi hitam dan rasa pahit lainnya dengan tipe kepribadian psikopat atau sadistik. Selain itu, orang yang lebih menyukai kopi manis atau dicampur susu, serta minuman manis lainnya, secara umum punya tipe kepribadian "menyenangkan" seperti simpati, bekerja sama, dan baik. Orang yang psikopat pada umumnya memiliki tingkat kepercayaan diri dan kecerdasan di atas rata-rata. Namun, mere...

Mengapa Orangtua Perlu Bersyukur Punya Anak yang Tak Bisa Diam

Minggu, 23 Juli 2017  KOMPAS.com -  Ibu pasti merasakan repotnya punya anak yang tidak bisa diam! Lari ke sana kemari dan membuat rumah jadi berantakan saja. Lelah memang rasanya jika si kecil merupakan anak yang aktif dan tidak bisa diam. Namun jangan buru-buru kesal menghadapi si aktif. Sebabnya, ada banyak hal yang sebaiknya Ibu syukuri jika memiliki anak yang tidak bisa diam. Berikut daftar manfaat jika si kecil jadi anak yang aktif. 1. Membantu anak jadi lebih cerdas Gerakan yang dibuat anak nyatanya berdampak pada perkembangan otak anak. Bindy Cummings, seorang konsultan pengembangan anak mengungkapkan orangtua perlu mendorong anak bergerak lebih banyak bahkan sejak usia dini. Gerakan aktif dapat membantu anak untuk mengontrol tubuh dan postur tubuhnya yang baik. Selain itu, motorik kasar dan halus anak akan terlatih dengan banyaknya gerakan yang dibuat. Kegiatan ini akan berdampak positif pada pertumbuhan otak anak. Saat anak tidak bisa diam, Ibu justru harus hadi...

Hari Guru: Selamatkan Guru

Oleh: Anggie D. Widowati Saat Hiroshima dan Nagasaki di bom atom, Kaisar Hirokito memerintahkan tentaranya untuk menyelamatkan para guru lebih dulu. Biarkan saja semua hancur, yang penting para guru selamat. Keputusan kaisar ini sangat terkenal, dan apa yg menjadi pemikirannya menginspirasi seluruh dunia. "Selamatkan para guru." Pun di negeri tercinta ini. Bayangkan kalau di dunia ini tidak ada guru. Siapa yang akan mengajari anak-anak membaca, menulis dan berhitung. Jutaan anak akan menjadi buta huruf dan bodoh. Tak ada yang menjadi insinyur, tak ada yang menjadi polisi, tak ada yang menjadi dokter, tak ada yang menjadi menteri bahkan tak ada yang menjedi presiden. Guru diberi gelar pahlawan tanpa tanda jasa. Artinya tidak perlu, ada bintang di pundak mereka, tetapi mereka akan selalu di hati para muridnya. Karena telah memberikan ilmu dan mengajari tentang budi pekerti agar bisa bergaul dengan adab yang baik dengan sesama manusia.  Terima kasih guru, yang telah menjadikan a...

Didiklah Anak Laki-laki dengan Cara Laki-laki

Oleh: Intan Savitri  Saya memang tidak punya anak laki-laki, tetapi suatu saat nanti saya akan memilih tiga anak laki-laki untuk tiga anak perempuan saya. Maka, saya merasa relevan menuliskan tentang ini. Beberapa hari lalu, saya bertelepon dengan kolega yang belum bisa memenuhi kesepakatan dengan saya terkait tenggat pekerjaan. Nilai pekerjaannya cukup membuat pening kepala. Dia mengatakan bahwa sedang pusing dengan permintaan anak laki-lakinya. Anak laki-lakinya minta sebuah mobil untuk pergi-pulang kuliah di sebuah universitas swasta, istrinya pun yang sholihah tersebut (sholihah = rajin ngaji, rajin datang pengajian, jilbab syar’i dll) merengek-rengek hal yang sama: sebuah mobil untuk anak laki-lakinya. Apakah salah memberikan mobil untuk berangkat pergi-pulang kuliah? Ini subyektif. Tetapi menurut saya, anak kuliahan tidak perlu pulang-pergi naik mobil. Bayar wc saja masih minta orang-tua, apalagi beli bensin, dan service mobil di bengkel? Jadi ingat bapak almarhum yang ...

Membaca Milenial Indonesia Dari Sudut Paling Telanjang

Penulis:  Imam M Sumarsono Agak sulit mencari buku, yang mengungkap bagaimana kebudayaan populer dieksploitasi oleh kepentingan politik dalam pergulatan kekuasaan di Indonesia. Watak budaya populer yang mampu membentuk ledakan-ledakan histeria massa, atau sering dianggap sebagai pembentuk gaya hidup nge-pop (padahal populer dan pop adalah dua hal yang berbeda), dianggap “rendahan” atau “kelas kedua” dalam kajian akademis atau etestika. Judul Buku: Identitas dan Kenikmatan Politik Budaya Layar Indonesia Penulis: Ariel Heryanto Penerbit: KPG, Jakarta, Februari 2018 (Cetakan Ketiga) Sementara, dalam praktik kehidupan politik (yang pragmatis, utamanya), budaya populer justru menjadi target prioritas untuk digunakan menghimpun kekuasaan. Atau, seminim-minimnya untuk menjaga stabilitas kekuasaan pihak yang berkuasa. Pada era Orde Baru, budaya populer bukan saja dieksploitasi. Tetapi juga dimanipulasi untuk kepentingan mempertahankan kekuasaan. Ada benang-benang kesejarahan yang...

Junk Food Bisa Turunkan Daya Ingat!

DailyMail Dampak negatif junk food bagi kesehatan biasanya baru dirasakan dalam jangka panjang. Tapi penelitian terbaru menemukan, efek buruk makanan tinggi kalori tapi miskin nutrisi ini bisa timbul hanya dalam hitungan hari. Para peneliti di Australia menemukan bahwa selain menyebabkan obesitas, penyakit jantung dan diabetes, makan junk food berlebihan juga bisa menurunkan daya ingat dan kemampuan kognitif otak. Dan itu tidak perlu waktu lama, hanya dalam satu minggu. “Kami tahu bahwa obesitas menyebabkan inflamasi pada tubuh, tapi kami sebelumnya tidak menyadari bahwa (junk food) juga menyebabkan perubahan pada otak, hingga penelitian ini dibuat,” ujar Professor Margaret Morris dari UNSW Medicine, yang menjadi salah satu notulen penelitian, seperti dikutip dari Daily Mail. Professor Margaret pun menyarankan untuk mulai menjalani diet sehat seiring semakin bertambahnya usia. “Asupan nutrisi memengaruhi kemampuan otak di segala usia, tapi risikonya lebih tinggi saat kita suda...

Gus Muslih

Cerpen Oleh: KH Mustafa Bisri Masih terngiang dalam ingatan kita akan sosok Gus Dur, yang selama hidupnya konsisten berusaha untuk mencerdaskan bangsa Indonesia dengan tanpa terkecuali. Bagaimana dengan Gus Muslih? GUS Muslih adalah seorang kiai muda yang tidak hanya cerdas dan kritis, tapi juga tegas dan lugas. Apabila melihat sesuatu yang dianggap tidak benar, tanpa ragu dia akan terang-terangan menyalahkan. Ungkapan yang paling disukai ialah qulilhaqqa walau kaana murran, katakanlah yang benar meski terasa pahit. Anak-anak muda paling suka mengundang Gus Muslih untuk memberikan ceramah. Bagi anak-anak muda itu, Gus Muslih dianggap pembaru. Banyak hal yang sudah berjalan lama di daerah kami yang dihujat dan dipertanyakan oleh Gus Muslih. Misalnya kebiasaan keluarga yang mendapat musibah kematian, memberi makan kepada para tamu yang bertakziah dan memberikan uang salawat kepada kiai atau modin, dia tentang habis-habisan. “Ya kalau keluarga yang tertimpa musibah itu keluarga...

Kalau Overdosis Diet Kategonik Bisa Mengakibatkan Kerusakan Ginjal

Oleh: AN Uyung Pramudiarja - detikHealth Jakarta - Pakar menganjurkan, diet ketogenik alias diet keto memang sebaiknya tidak dilakukan dalam waktu lama. Maksimal 2 minggu, sudah harus kembali ke pola makan yang seimbang jika tidak ingin mengalami masalah pada ginjal. "Dia harus stop kalo dirasa tidak nyaman misalnya adanya sembelit jangka panjang hingga berdarah dan kena wasir," ujar Dr Grace Judio-Kahl, MSc, MH, CHt, pendiri lightHOUSE Indonesia, ditemui di Jakarta baru-baru ini.  Tanda lain yang harus diwaspadai adalah naiknya LDL (Low Density Lipoprotein) atau kolesterol jahat, serta asam urat. Pusing dan mual berkepanjangnya juga termasuk isyarat untuk menghentikan diet ini karena jika dilanjutkan bisa berdampak buruk bagi kesehatan. Napas berbau aseton, atau pembersih cat kuku, merupakan tanda bahwa sistem metabolisme sudah tidak sehat. Pada kondisi ini, maka diet atau pola makan harus segera dikembalikan seperti semula. Selain itu, jangan abaikan juga gangguan pada sikl...

Diet Ketogenik Tak Boleh Lebih dari 2 Bulan

Oleh: Aisyah Kamaliah - detikHealt Jakarta - Menurunkan berat badan dengan diet ketogenik benar-benar diminati banyak orang karena prosesnya yang terbilang cepat. Tapi bukan berarti diet ini dapat dilakukan secara terus menerus. "Diet ini sebaiknya dilakukan jangka pendek saja, 2-3 minggu atau paling lama 2 bulan dan setelah itu kembali mengonsumsi karbohidrat dengan indeks gula darah rendah seperti nasi merah, roti gandum, buah dan sayur," kata dr Grace Judio-Kahl, MSc, MH, CHt, pendiri lightHOUSE Indonesia di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Sebab, menurut dr Grace jika melakukan diet ini dengan jangka waktu yang panjang, dikhawatirkan akan muncul efek-efek yang justru tidak menyehatkan tubuh salah satunya adalah sembelit. "Ini kan serat yang diasupnya sedikit sekali ya, ini bisa jadi sembelit jika dilakukan jangka panjang. Dehidrasi juga bisa jadi penyebabnya," terangnya. Bahkan jika dilakukan lebih lama mungkin saja seseorang mengidap batu ginjal karenan...

Harga Burung

Dialog antara Tito dan Katul Tito : burung pentetnya harganya berapa mas?  Katul : 25 juta pak  Tito : kok mahal Katul : karena pentet ini bisa nyanyi lagu Indonesia Raya Tito : kalau burung beo harganya berapa pak?  Katul : itu lbh mahal 50 juta karena sdh hafal banyak lagu ro ck n roll Tito : kalau lovebird ini harganya berapa pak Katul : ini 500 juta Tito : pasti burung lovebird ini pandai dan hafal semua lagu ya Katul : tidak pak burung lovebird ini ndak bisa menyanyi Tito : kenapa kok mahal pdhl tdk bisa menyanyi Katul : karena dia pencipta lagunya  Hahahahahahahahahahahahaha...